Di titik terendah inilah, yang kelak akan menyadarkan aku tentang sebuah rentang antara aku, kau, dan DIA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Labels
- aku dan bali (1)
- aku dan kenangan (1)
- cinta syairmu (1)
- denyut cinta (29)
- harapan (2)
- hujan (1)
- ibu (2)
- kartini (1)
- kotak rasa (22)
- puisi kita (1)
- rembulan (1)
- syair kenangan (3)
- syair pagi (4)
Blog Archive
-
▼
2011
(63)
-
▼
Mei
(37)
- Bunga Bakung di Hatiku
- Tenggelam
- Doa Untukku Adalah Cinta
- Tuturmu
- Siluet Bagimu
- Rindu Menganak Sungai
- Titik Terendah
- Terima Kasih Hening
- Mahesa dan Langit
- Senyum Bunga dan Siramanmu
- Ribuan Mil Kasihmu
- Helai-helai Cintamu
- Bayang-bayang Luka
- Tentang Kesenduan
- Renyahku
- Senyum dan Arti Punggungmu
- Senyummu dan Rindu
- Senyummu dan Bintang Gemintang
- Semua Karena Senyummu
- Mendekatlah
- Cinta Tak Terbatas Waktu
- Membiru
- Beban Sunyi Malam
- Kuncup Doaku
- Menyematkan Rindu
- Satu Lara
- Namamu dan Air Mata
- Harga Sebuah Kenangan
- Mungkin Aku
- Angin dan Geriap Bintang
- Bait-baitku
- Tabir Misterimu
- Pelukan Tanpa Jeda
- Satu Kecupan
- Masih Tentang Luka Vol. 2
- Kepingan Asa
- Masih Tentang Luka
-
▼
Mei
(37)
About Me
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar